Thursday, September 16, 2021

Sampai Maut Memisahkan

Sampai Maut Memisahkan

Bacaan:
Yeremia 29:11; Matius 19:3-8
1 Yoh 4:8, 20; Galatia 6:7-9
Amsal 27:17

Shalom,
Ketika saudara dan saya bertukar cincin dengan pasangan dan mengucapkan ikrar, dan memasuki ikatan perjanjian pernikahan, mendedikasikan diri saya untuk mencintai pasangan "sampai maut memisahkan."
Tapi apa yang terjadi ketika cinta menjadi kering?
Apa yang terjadi bila tidak ada kesepakatan dengan pasangan?
Bagaimana bila hanya salah satu dari Anda memilih untuk membaca rencana Alkitab ini? 
Apa yang Anda lakukan ketika hal terburuk terjadi dan ikrar itu hancur oleh ketidaksetiaan? 

Apapun yang Anda hadapi, bila itu dapat menjadi dasar untuk suatu perceraian, berarti hal itu pun bisa menjadi dasar untuk pengampunan.

Pernikahan adalah salah satu jalan tersulit untuk kita dapat melihat yang dikatakan pepatah "Besi menajamkan besi, manusia menajamkan sesamanya." Sebesar apa kesalahan yang Anda temukan pada pasangan, kebenarannya adalah, selalu ada jalan yang harus Anda mulai dan bangun. Bila cincin pernikahan mulai terasa seperti belenggu, Anda harus membuat keputusan: Anda dapat memutuskan untuk memaafkan apa yang tampaknya tidak termaafkan. Anda bisa memutuskan untuk menyampaikan kasih karunia yang Tuhan berikan kepada Anda untuk pasangan Anda. 
Anda dapat memutuskan untuk mengakui kesalahan Anda dan berbalik kejalan yg benar.
Ketika mobil Anda kehabisan bahan bakar, Anda tidak menjualnya, tetapi mengisi bahan bakar supaya mobil berfungsi kembali!

Biarkan Tuhan melimpahkan KASIHNYA dalam pernikahan kita melalui saudara & saya, jangan menunggu pasangan kita yang melakukan utk berubah tapi mari mulai dari diri kita dan jangan pernah menyerah sampai maut memisahkan.
Tuhan Yesus memberkati 🙏😇❤️

Best Regards and have a blessed day.
Bambang Suprianto

http://www.amazon.com/Hearing-God-Getting-Know-Voice by Kathy Cambell

Now more than ever before we need to press into hearing what the Spirit of the Lord is saying today. We need to know Him. This manual will help you in your journey of intimacy with the Lord and bring you to greater understanding of the commands in Scripture to encourage one another. I often will say as I instruct ones in the prophetic that all of the gifts of the Spirit flow through the prophetic. Being a prophetic person is one who is able to hear from God. We all hear from God to a certain extent. The sons of Issachar had understanding of the times and they knew what to do. Having understanding of the times is equal to having words of wisdom, words of knowledge, and discernment flowing through you. If we can hear God's voice then we can hear words of wisdom. If we can hear God's voice then we can hear words of knowledge. If we can hear God's voice we can have discernment. If we can hear God's voice we can have faith to declare those things that are not as though they are. If we can hear God's voice then all of the Gifts of the Spirit will flow through us. More than ever before we need to understand that in the last days, as prophesied by Joel and repeated by Peter, there will be widespread revelations from God. We will not receive revelations from God if we do not hear His voice. God speaks in a variety of ways. The most basic avenues God speaks to us are through the Bible, prayer, people, nature, dreams, and an inner sense of knowing something. Certainly and most definitely we have entered such an occasion. God is speaking today. It behooves all believers to embark on this most exciting journey of learning to hear God?s voice in as many possible ways as God is speaking.

Blog Archive